Rabu, 16 Desember 2015

Sepenggal Terjemahan Kitab Fathur Robbani

Bila kau sedang menekuni sesuatu perbuatan, singkirkan nafsu, hawa, setan darinya, dan kamu jangan berniat berbuat sesuatu kecuali karena Allah serta untuk mengikuti perintah-perintah-Nya; janganlah kau lakukan sesuatu perbuatan kecuali ada perintah resmi yang bersumber dari Allah; baik dengan perantara syara’ atau melalui ilmu-Nya – yang masuk di hati bersama penetapan syara’.
Berzuhudlah untuk dirimu juga terhadap ciptaan lain termasuk dunia yang mengitari ini; cintailah berjinak-jinak bersama Allah; atau jangan bergeser dari apap pun setelah kejernihan jiwamu kecuali bersama Allah; usahakan bersama orang-orang shalih, tentu kau bisa beradab sambil mentransfer peradaban mereka dan berpandang dengan pandangan mereka; dalam ikatan besar kau meliaht Dia baru melihat dengan-Nya; perbuatan-Nya dalam penciptaan amat suci seperti dirimu tak diperkenankan masuk di kerajaan-Nya, karena membawa benda najis; lahirmu tidak bisa masuk dalam kekuasaan Maharaja, yaitu Allah, bersama benda-benda najis yang tersimpan dalam batinmu; kau laksana himmah yang dipenuhi kotoran minyak. Aman amal bisa kau dapat sampai terenung dalam jiwa yang bersih, dan pada gilirannya memasukkan dirimu dalam kerajaan-Nya.
Dalam hatimu hanya terdapat kelancangan; rasa takut pada sesama; berlembut bersama mereka, cinta dunia dan apa pun yang ada di sana termasuk pengotor hati; tiada kata bagimu kendati sampai hati mati dan menghantar dirimu pada pintu kebenaran hidup di mana kiblatmu terhadap sesama makhluk tidak diperdulikan; adapun selagi keberadaanmu untuk mereka, sedang kamu mengetahui mereka, maka tanganmu tidak memanjang kepada mereka, sehingga mereka menerimamu; tiada kata hingga keberadaanmu tersibuk oleh mereka dan pada orang-orang yang menerimamu, juga yang mentaati, mencegah memuji dan mencela mereka; jika taubat sudah bersih, iman pun bersih; menurut ahlus sunnah menambahkan bahwa : “Iman itu bertambah dan berkurang; bertambah karena ketaatan dan berkurang karena maksiat. Nah, demikian hak kewajiban manusia yang harus diperhatikan. Adapun orang-orang khusus (al-Khawash), maka ima mereka terus bertambah karena lenyapnya ciptaan dari hati mereka, dan berkurang oleh pemasukan ciptaan dari hati mereka, dan berkurang oleh pemasukan ciptaan dalam hatinya. Bertambah karena ketenteraman mereka bersama Allah dan berkurang karena ketenangan mereka bersama selain Dia; mereka bertwakkal kepada Tuhan dan bertaqwa; kepada-Nya mereka menyeru; dari-Nya mereka takut; kepada-Nya mereka kembali bertauhid dan bergantung; maka mereka tidak syirik; tauhid mereka terletak dalam hati dan perhubungan mereka antar sesama terletak pada lahirinya saja; jika mereka disakiti tidak membalas.

Lebih lanjut klik disini

Tidak ada komentar:

Jangan Sekali-kali Buka Kalau gak Mau Ketagihan Buka Lagi

Bukan Inspirasi atau Motivasi

Translate